Nadia Prilia

Pagi yang cerah ini  Aku mengingatmu dalam otakku Aku membayangkan kini kau ada disampingku Membayangkan kamu selalu ada untuk aku Selalu ada untuk menepis semua kesedihanku 

Berkedip hati ini untuk bisa mendapatkanmu Mendapatkan cinta yang sebenarnya Hanya hati yang berbicara Dan aku hanya bisa berdoa Berdoa untuk menjadi kenyataan Mimpi dan khayalanku kini Inginku bangun menjadi nyata

Ingin ku tulis semua yang ada di hati Dan yang ada di fikirku Puisi ini aku tulis Dalam malam yang sepi Saat ku sendiri dalam gelap Aku hanya berharap Kebahagiaan itu datang Menyapaku Membawaku dengan indah Dengan penuh keikhlasan Dan aku berharap Bisa menjadi wanita yang penuh dengan senyuman

Aku melihat senyummu didepanku Tapi aku tak bisa menyatakannya Aku melihat tawamu Tapi aku tak bisa menyapamu Hanya bisa melihat dari kejauhan Hanya bisa ikut tersenyum bila kau tersenyum Hanya bisa bahagia bila kau bahagia Aku tak berharap banyak Yang aku mau,  Kau bahagia Sudah cukup untukku

Malam ini hampa terasa Senyuman itu mengingatkanku Ingin aku menyapa senyum itu Tapi aku tak tahu bagaimana caranya?  Aku hanya bisa diam,  Termenung,  Melihat masa depan Akankah senyuman itu datang kemvali? 

Aku berjalan dalam khayalan ini Yang aku tepis semua dengan logikaku Kini aku tak bisa berpikir dengan jernih Tapi aku akan tetap melihatmu Melihat dalam hatiku Menyimpan semua kenangan dalam hatiku Tak bisa ku lepas  Lepas semua kenangan Tapi aku kuat Aku mencoba untuk mencari kebahgiaan aku Aku ingin melepas semua bayangmu Aku ingin buka lembaran baru Tersenyum dengan ikhlas Dengan hati yang bahagia